Mataram – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) KASTA NTB menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke IX yang digelar di Hotel Lombok Plaza, Sabtu 17 Agustus 2024.
Mengusung tema “Merawat Semangat Soliditas untuk Mewujudkan Kemerdekaan dan Tegaknya Keadilan Bagi Semua”, Kasta NTB berharap melalui Rakerda ini akan menghasilkan output yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.
Ketua DPP Lalu Arik Rahman Hakim mengatakan Kasta NTB sebagai mitra yang oposan dan kritis akan selalu berjuang untuk kepentingan masyarakat.
“Seperti kita ketahui saat ini ada beberapa kasus yang melibatkan masyarakat, kami dari Kasta tentu tidak akan tinggal diam, begitu juga bila adanya kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat kami akan selalu hadir mengkritisi,” Kata Lalu Arik.
Sementara Presiden Kasta NTB Lalu Wink Haris dalam sambutannya mendukung pemimpin yang mampu membawa NTB kembali gemilang.
Kasta NTB mendukung pemimpin NTB yang mewakafkan dirinya untuk mewujudkan NTB yang gemilang,” ujarnya.
“Kasta NTB hadir dan muncul karena keresahan dengan kondisi masyarakat saat ini serta kebijakan pemerintah yang tidak mengedepankan kepentingan publik, kami Kasta NTB akan hadir dan melawan semua kebijakan yang tidak mendukung kepentingan rakyat,” ujarnya.
Wink Haris juga menyatakan di usia Republik Indonesia yang ke 79 rakyat Indonesia masih banyak yang belum merasakan kemerdekaannya.
Kemerdekaan hanya kontekstual dan di atas kertas. Melalui Kasta NTB akan terus memperjuangkan kepentingan rakyat sehingga rakyat mendapatkan kehidupan yang layak dan sejahtera.
“Apakah kita sudah merdeka, kita hanya merdeka secara konstektual dan diatas kertas, nyatanya banyak masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan, banyak rakyat yang terjerat hukum dan pemerintah seakan abai dengan kondisi ini, kami kasta NTB akan terus berjuang demi kepentingan rakyat,” ujarnya.
Dalam acara tersebut hadir Gubernur NTB periode 2018-2023, Zulkieflimansyah atau akrab disapa Bang Zul.
Bang Zul mengucapkan selamat atas Rakerda Kasta NTB.
“Selamat melakukan rapat kerja. Semoga ada peta jalan yang menggerakkan teman-teman semua untuk bergerak menemukan jalan keluar yang membahagiakan kita semua,” katanya.*