MATARAM – Survei Kepemimpinan Daerah (Supimda) 2024 yang dilakukan FITRA NTB menjadi catatan penting tim pemenangan ZulUhel yang dinyatakan sebagai Paslon dengan elektabilitas tertinggi menembus angka 59 persen di Wilayah Kabupaten Lombok Tengah.
Adalah Heri Susanto, Ketua Harian Tim Pemenangan Pasangan Nomor Urut 2 ZulUhel menyampaikan apresiasinya atas berbagai catatan penting yang direkomendasikan oleh FITRA NTB kepada calon Pemimpin NTB mendatang.
“Kami tentu jadikan catatan sejumlah isu krusial yang menjadi catatan FITRA NTB terkait sejumlah persoalan yang mengemuka dan sesungguhnya itu sudah masuk dalam grand design visi misi dan program unggulan Bang Abah lima tahun mendatang,”katanya, Minggu (17/11).
Heri mengungkapkan, lima isu utama yang berkembang di masyarakat NTB khususnya Lombok Tengah seperti temuan FITRA NTB sebenarnya sudah menjadi fokus utama Bang Zul di awal kepemimpinannya dan tentu akan diupayakan tuntas dan lebih baik pada periode kedua lima tahun mendatang.
Sebut saja terkait dengan Penyediaan lapangan kerja, Peningkatan layanan pendidikan, Peningkatan layanan kesehatan . Kemudian, Peningkatan infrastruktur jalan dan Penyediaan akses air bersih.
- Program Kesehatan Gratis
Disebutkan,dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencapai NTB yang lebih sehat, di salah satu program kampanye khususnya dibidang kesehatan, Bang Zul dan Abah Uhel akan meluncurkan Program Kesehatan Gratis untuk masyarakat NTB.
“Program ini bertujuan untuk memberikan akses layanan kesehatan yang berkualitas tanpa biaya, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu dan rentan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir mengenai biaya saat membutuhkan pelayanan medis. Cukup Dengan KTP dan KK maka masyarakat NTB dapat menerima manfaat dari program ini,”tegasnya.
Dengan adanya Program Kesehatan Gratis ini, masyarakat NTB diharapkan mendapatkan Akses Kesehatan yang Merata, Tidak ada lagi kendala biaya yang menghambat masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan; Meningkatkan Kualitas Hidup: Dengan layanan kesehatan yang mudah diakses, kualitas hidup masyarakat akan meningkat.
Selain itu, diharapkan akan mengurangi beban ekonomi.”Program ini dapat meringankan beban ekonomi masyarakat yang selama ini kesulitan akan biaya kesehatan,”tandasnya.
NTB Sehat dan Cerdas
Lebih lanjut Heri Susanto mengungkapkan, guna Mewujudkan Masyarakat Sejahtera dan Berdaya Saing, salah satu misi utama pembangunan yang akan dilanjutkan oleh pasangan bang Zul dan abah Uhel adalah mendorong terwujudnya masyarakat NTB yang sehat dan cerdas.
“Tujuannya adalah memastikan masyarakat NTB tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga mental, sehingga dapat hidup lebih produktif, kreatif, dan inovatif dalam membangun peradaban sosial, ekonomi, dan budaya,”papar pria yang akrab disapa Cak Heri.
Pencapaian Bidang Kesehatan dan Target NTB Gemilang Jilid 2
Cak Heri juga mengungkapkan, dalam periode kepemimpinan Bang Zul di 5 tahun terakhir, pembangunan di bidang kesehatan telah menunjukkan kemajuan pesat.
Salah satu contohnya adalah beroperasinya IGD Terpadu dan Trauma Center di RSUP NTB, yang kini menjadi fasilitas kesehatan andalan dan rujukan bagi wilayah Indonesia bagian timur.
Ke depan, katanya, misi NTB Gemilang Jilid 2 akan difokuskan pada peningkatan fasilitas kesehatan, sehingga rumah sakit di NTB menjadi pilihan utama bagi masyarakat lokal maupun luar daerah untuk berobat.
“Intinya tinggal menambahkan jumlah Pustu di semua desa di NTB dan memprioritaskan pembangunan pustu di daerah terpencil, kepulauan dan penambahan tenaga bidan dan perawat di setiap Pustu,”bebernya.
Cak Heri memaparkan sejumlah target utama yang akan dilaksanakan bila kelak Pasangan ZulUhel terpilih sebagai Pemimpin NTB lima tahun mendatang.
Target utama tersebut, ungkapnya, antara lain,
1. Meningkatkan Kualitas Layanan RSUP Provinsi NTB – Meningkatkan pelayanan dan fasilitas di RSUP NTB agar semakin berstandar tinggi dan mampu menangani berbagai kondisi kesehatan.
2. Membangun Rumah Sakit Rujukan di Wilayah Bima-Dompu – Dengan rumah sakit baru di Bima-Dompu, akses masyarakat di daerah tersebut terhadap pelayanan medis berkualitas akan semakin mudah.
3. Meningkatkan Kelas Rumah Sakit Manambai di Sumbawa Menjadi Tipe B – Peningkatan kelas ini akan membawa layanan medis yang lebih lengkap dan berkualitas bagi masyarakat di Sumbawa.
4. Meningkatkan Kelas Rumah Sakit Internasional Mandalika Menjadi Tipe B – Rumah Sakit Mandalika akan ditingkatkan untuk mendukung kebutuhan kesehatan masyarakat lokal sekaligus menjadi destinasi medis bagi wisatawan.
“Mari kita bersama-sama mendukung dan mewujudkan NTB yang lebih sehat, cerdas, dan gemilang. Dengan tekad yang kuat, kita bisa membawa NTB menjadi daerah unggul di berbagai bidang,, SIAP Jilid 2,” tutupnya.