Beasiswa NTB Ala Bang Zul, Amri Alumni KAMMI: Jembatan Anak Muda Melihat Dunia

Khairul Amri

Lombok Tengah – Doktor Zulkieflimansyah pahlawan pendidikan di Nusa Tenggara Barat, dibawah kepemimpinannya menjadi orang nomor satu (Gubernur 2018-2023) harapan dan cita-cita anak muda mampu diwujudkan.

Dengan cara pandang yang visioner, beliau menempatkan pendidikan sebagai salah satu program unggulan.

Pulau sumbawa dengan lahan pertanian yang luas, dan pulau lombok memiliki banyak tempat wisata yang dilirik oleh wisatawan mancanegara. Artinya tinggal dikelola oleh SDM yang kualitas, dan jejaring bertaraf internasional.

“Melalui beasiswa NTB, daerah kita akan dikenal. Kita akan ditanya asal usul, tempat wisata, dan banyak hal lagi yang mungkin akan di eksplore oleh orang luar negeri,” Ujar Amri Kabid Hubungan Luar Negeri KAMMI 2021.

Beasiswa NTB adalah jembatan anak muda untuk melihat dunia yang lebih luas.

“kita selalu berbicara tentang pengangguran, setelah kuliah dapat gelar sarjana fokus kita mencari pekerjaan. Sedangkan ruang pekerjaan dan lulusan sarjana yang dihasilkan oleh kampus tidak sebanding jumlahnya di NTB.

“Perlu terobosan baru dan berani untuk mengurangi angka pengangguran, salah satunya dengan beasiswa NTB. Yang menerima beasiswa, pasti akan mencari jalan sendiri di negeri orang.” Lanjut Amri.

Pria kelahiran Loteng menambahkan, “kita lihat, di Unram ada 4 periode wisuda tiap tahun, setiap periode meluluskan seribu wisudawan, belum lagi kampus lain seperti UIN,UMMAT,UNDIKMA, dan kampus lain yang ada di NTB.” tambahnya.

Jumlah beasiswa LPDP terbatas kuotanya, dan saingannya sangat ketat, sehingga perlu ditunjang oleh beasiswa dari daerah sendiri.

“Beasiswa NTB adalah solusi untuk mewujudkan harapan anak muda yang ingin melanjutkan kuliah ke luar negeri,” ungkap Amri Direktur AI Institut.

“Jika saja tiap pemimpin kabupaten /kota mengirim putra terbaik yang dimiliki oleh daerah, seperti apa yang dilakukan oleh Bang Zul, maka dalam waktu beberapa tahun ke depan, NTB akan lebih maju,” harapan Amri.

Back To Top