Mataram – Dugaan terjadinya kecurangan pemilu di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat membuat berbagai pihak bersuara, termasuk organisasi kepemudaan dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) NTB.
“Kejadian di sekotong terkait dugaan kecurangan pemilu tidak boleh di biarkan, harus segera di usut” ungkap ketua KAMMI NTB M. Amri Akbar kepada media selasa 27 Februari 2024.
kami meminta KPU dan BAWASLU Kabupaten Lombok Barat, jika ada laporan masuk segera menindaklanjutinya, lanjut Amri.
Jangan sampai pembegal suara rakyat dibiarkan berkeliaran begitu saja. Harus ada tindakan tegas dari lembaga yang berwenang. Ia mengkhawatirkan lembaga negara jika tidak bisa mengatasi itu, maka kedepannya akan kalah dengan oknum-oknum yang mempermainkan demokrasi di NTB.
Amri melanjutkan, jika tidak di atensi kejahatan terhadap demokrasi itu, maka akan berdampak buruk pada keberlanjutan proses demokrasi di NTB. Untuk itu, ia menyayangkan perilaku seperti itu masih ada dalam dunia yang serba terbuka ini.
“Jika terus dibiarkan seperti ini, anak-anak muda akan tidak berdaya nantinya, padahal bagus dalam gagasan dan cita-cita,” tutupnya.